Dunia penuh cinta, adalah dunia yang kehidupannya dilandasi dengan cinta, cinta pun dilandasi dengan kekuatan cinta sang penerbit cinta, siapa penerbit cinta? Sang penerbit cinta adalah Allah Maha Pencinta. Bukankah kita semua hidup karena cinta? Lalu mengapa ada pertengkaran?
Adalah sangat keterlaluan dan kebodohan yang besar, ketika cinta itu menjadi anugerah, sementara senjata diperlombakan, dipertontokan dengan cara harus menelan korban. Apakah benar cinta manusia itu adalah cinta Tuhan? Ragu? Tentu saja tidak, hanya saja prihatinku terhadap sanak saudaraku yang gemar berperang.
Dunia penuh cinta, apakah cinta melahirkan peperangan, bukankah cinta itu melahirkan kedamaian, lalu mengapa harus ada pertarungan antara timur dan barat, pertumpahan darah antara utara dan selatan?
Bodoh, bahkan lebih dari zaman jahiliyah, dimana manusia hidup dalam kebodohan saat itu, tidak sebodoh zaman kini. Mengaku pintar, padahal bobrok, mengaku berkuasa tetapi kejam, mengaku cinta tetapi memusuhi, mengaku menyayangi ternyata membunuh.
Bila dunia ini penuh cinta, lalu....? Benarkah...?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar